Barcelona membocorkan bukti perlakuan Spanyol terhadap Lamine Yamal – ‘Dia tidak bisa meninggalkan hotel’

Ketidakpuasan antara Barcelona dan Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) berlanjut pada hari Senin, ketika Barcelona mengeluh bahwa mereka telah salah menangani pemainnya. Tim Spanyol membantah adanya masalah dengan penggunaan Lamine Yamal selama jeda internasional terbaru.

Lamine Yamal keluar dua kali melawan Bulgaria dan Turkiye, bermain lebih dari 70 menit, meski mengalami cedera punggung, dan Spanyol unggul dengan nyaman, menurut manajer Barcelona Hansi Flick. Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan kemarahannya dengan mengkritik Spanyol secara terbuka, dan Lamine Yamal kini akan melewatkan debut Liga Champions mereka melawan Newcastle United setelah absen melawan Valencia.

Ada versi berbeda mengenai apa yang terjadi selama jeda internasional. Sesuai Cadena SER, Barcelona tidak mengindikasikan kepada RFEF bahwa Lamine Yamal mengalami cedera, dan sejauh yang mereka ketahui, tidak merasakan sakit apa pun. Namun Barcelona telah membocorkan bahwa mereka mendapat pesan dari RFEF yang mengatakan bahwa ‘Kami menyuntiknya di tulang belakang dengan Voltaren karena dia tidak bisa meninggalkan hotel, dan dia meminta kami untuk tidak bermain.’

RFEF menyangkal isu-isu tersebut, dan mengajarkan dialog

Meski begitu, RFEF berkeinginan untuk tidak terlibat dalam perang kata-kata, dan Lamine Yamal memberi mereka lampu hijau untuk memulai, menurut Marca. Mereka mengatakan Barcelona berniat mengintensifkan kontak antara Direktur Sepak Bola Deco dan Direktur Sepak Bola Spanyol Aitor Karanka untuk menghindari masalah di masa depan.

Lamine Yamal tiba di kamp Spanyol dengan perasaan tidak nyaman

Meski Flick marah, Barcelona sempat disinyalir menyadari ketidaknyamanannya beberapa waktu lalu. Pemain berusia 18 tahun itu menjadi starter dan bermain selama 90 menit penuh melawan Rayo Vallecano pada hari Minggu sebelum bergabung dengan skuad Spanyol, dan telah menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan punggung sebelum pertandingan.

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.